12 Distro Linux Ringan Untuk Perangkat Jadul Yang Kalian Punya
Distro linux ringan untuk perangkat jadul – Distro linux itu ada banyak macam macamnya, mulai dari ubuntu, kali linux, zorinOS, TeaLinux dll. Dan ada juga distro linux yang cocok untuk laptop atau komputer lawas atau jadul.
Jika kalian memiliki laptop lawas atau komputer lawas kalian, dan saat install windows terasa berat. Mungkin kalian bisa mencoba salah satu distro linux ringan yang cocok digunakan untuk hardware lawas.
Distro linux ringan untuk perangkat jadul
Dibawah ini ada beberapa distro linux ringan yang bisa kalian install dan mencobanya di perangkat laptop atau komputer yang memiliki spesifikasi jadul atau lawas.
1. Lubuntu
Lubuntu merupakan distro linux dari keluarga ubuntu, hanya saja berbeda desktop environment yang digunakannya. Lubuntu menggunakan desktop environment LXQT/LXDE berbeda dengan ubuntu, ubuntu menggunakan desktop environment yang sekarang adalah GNOME, sebelumnya ubuntu menggunakan desktop environment unity.
Lubuntu terdapat versi LTS dan non-LTS, versi LTS yaitu Long terms Support yang di support oleh si developer kurang lebih sampai 5tahun. Contohnya seperti Lubuntu 20.04 LTS. Untuk versi non-LTS, hanya di support oleh developer kurang lebih sekitar 1tahun.
Untuk spesifikasi lubuntu bisa melihat di website lubuntu.me atau bisa melihat artikel blog dari website lubuntu tentang lubuntu distro linux ringan fokus kepada hardware lawas.
2. Xubuntu
Masih didalam keluarga lingkungan ubuntu, yaitu xubuntu. Seperti sebelumnya distro linux ini masih berhubungan satu keluarga dengan ubuntu, hanya saja menggunakan desktop environment yang berbeda.
xubuntu menggunakan distro linux xfce. Xubuntu memang tidak seringan lubuntu, tetapi untuk tampilan xubuntu terlihat lebih modern dan juga tidak terlalu berat seperti ubuntu yang menggunakan desktop environment GNOME. Xubuntu ini juga ada varian LTS dan non-LTS.
Untuk spesifikasi xubuntu, sebagai berikut:
- Intel atau amd 64bit processor
- 512MB RAM
- 8GB Storage (HDD atau SSD)
Spesifikasi lengkapnya kalian bisa cek di website xubuntu.org tentang spesifikasi distro linux xubuntu untuk spesifikasi lawas.
3. MX Linux
MX Linux ini merupakan distro linux dari turunan debian, desktop environment yang digunakan mx linux adalah xfce. Jika tampilan mx linux ini tidak sesuai dengan selera kalian, kalian bisa merubah desktop enviromentnya menjadi gnome atau lainnya.
Komponen atau core antiX linux digunakan pada mx linux ini, yang dimana di set atau di rancang untuk bisa digunakan oleh hardware-hardware lawas ataupun jadul. Untuk spesifikasi dari mx linux ini, sebagai berikut:
- 512MB RAM
- 5GB free space storage hdd atau ssd
- i386 (32-bit) atau amd64 (64-bit) Processor
Mungkin untuk selengkapnya kalian bisa kunjungi website mxlinux.org atau bisa baca baca tentang mx linux distro linux ringan yang fokus pada kesederhanaan.
4. Bodhi Linux
Bodhi linux ini basisnya adalah ubuntu LTS. Bodhi linux ini dapat berjalan pada speed processor 500mhz, dan juga tersedia untuk 32bit dan 64bit. bodhi linux bisa menjadi salah satu varian cocok untuk pengganti windows os, karena konsepnya yang minimalis, efisien dan juga solid.
Bodhi linux memberikan 3 varian rilis, yaitu standar, Hwe, AppPack, dan Legacy. Untuk spesifikasi bodhi linux ini sebagai berikut:
- 32bit processor with speed 500mhz
- 512MB RAM
- 5GB free space HDD atau SSD
Untuk melihat spesifikasi minimum dari distro linux ringan bodhi linux ini kalian bisa kunjungi bodhilinux.com.
5. Linux Mint XFCE
Tampilan dari linux mint ini cocok untuk kalian yang baru migrasi dari windows ke linux, karena tampilannya yang hampir mirip dengan windows.
Linux mint ini merupakan turunan dari ubuntu. Selain itu, linux mint menggunakan desktop environment xfce yang terbilang ringan, cocok juga untuk digunakan pada laptop lawas.
Selain xfce, linux mint juga menggunakan beberapa desktop environment lain, yaitu : MATE Desktop dan Cinnamon Desktop. Laptop saya HP Compaq 510 menggunakan processor core2duo 2.0Ghz dengan 4GB RAM DDR2 sebelumnya menggunakan windows 10 dan laptop terasa berat dan lemot, tapi sekarang diinstall linux mint xfce cukup bisa di andalkan untuk keperluan kerja ringan dan streaming film.
Spesifikasi yang diperlukan linux mint, yaitu:
- 1GB RAM
- 15GB free space hdd atau ssd
- 1024×768 Resolusi layar
Untuk selengkapnya kalian bisa lihat blog linux mint di blog.linuxmint.com.
6. Ubuntu mate
Ubuntu mate merupakan distro linux ringan berbasis ubuntu yang menggunakan desktop environment GNOME2. Ubuntu mate adalah distro linux yang stabil dan juga mudah digunakan bagi orang yang baru melakukan transisi dari windows atau dari macOS ke distro ini.
Spesifikasi untuk ubuntu mate bisa terbilang rendah dan juga ringan untuk komputer lawas atau hardware jadul, spesifikasi nya seperti berikut:
- Pentium M 1.0Ghz
- i386 (32bit) processor
- 1GB RAM
- 8GB free space hdd atau ssd
- 1024×768 resolusi layar
Untuk spesifikasi lengkapnya kalian bisa baca artikel di website ubuntu mate tentang system requirements ubuntu mate.
7. LXLE Linux
LXLE linux adalah linux keren dan ringan yang merupakan dibuat berdasarkan dari lubuntu dengan menggunakan desktop environment yang sama, LXLE sama dengan lubuntu hanya saja LXLE ini adalah lubuntu yang sudah di tweak agar performanya bisa meningkat dan juga ramah untuk hardware lawas atau jadul.
LXLE merupakan salah satu distro linux yang cocok untuk hardware lama yang berada di komputer PC ataupun laptop tua kalian. Untuk spesifikasi dari LXLE linux ini yaitu:
- Processor pentium 3
- 512 MB RAM
- 8GB free space storage
Mungkin kalian bisa membaca review tentang LXLE linux ringan yang cocok untuk hardware tua, atau mungkin bisa mengunjungi website lxle.net.
8. Puppy Linux
Barry Kauler adalah orang yang membuat distro linux yang paling ringan yaitu puppy linux, ukurannya yang sekitar 300MB. Versi terbaru puppy linux adalah Puppy Linux 9.5 dirilis pada 22 September 2020.
Puppy linux ini tersedia untuk 32bit dan juga 64bit. Puppy linux ini bisa kalian jalankan di flashdrive atau flahsdisk. Selain LXDE, puppy linux bisa menjadi salah satu distro linux yang perlu kalian coba karena distro linux satu ini cocok untuk hardware hardware tua ataupun lawas.
Spesifikasi yang diperlukan untuk menjalankan distro paling ringan ini yaitu puppy linux, sebagai berikut:
- Processor Pentium with speed 900mhz.
- 300 MB RAM.
- Storage optional, bisa dijalankan dengan menggunakan flashdisk.
Selengkapnya kalian bisa baca tentang spesifikasi distro linux ringan puppy linux.
9. Crunchbang++
Sepertinya kalian sedikit asing mendengar distro linux ringan satu ini. Tetapi walaupun distro linux yang berbasis debian ini kurang familiar di telinga orang orang, distro linux ini ringan sekali. Memang betul, tampilan dari Crunchbang++ ini kurang menarik untuk beberapa orang. Tapi distro linux ini cocok untuk kalian yang lebih mengedepankan fungsi dibandingkan dengan tampilan.
Saya pernah menggunakan OS Crunchbang++ ini pada laptop jadul saya yaitu asus eepc 1015cx. Laptop tersebut hanya memiliki spesifikasi intel atom n2600 1.6Ghz 2GB RAM dan SSD 120GB.
Saat di install distro linux Crunchbang++ basis debian, laptop jadul saya bisa saya gunakan kembali untuk aktifitas ringan sekedar streaming browsing dan chattingan menggunakan facebok, telegram, ataupun web whatsapp.
Spesifikasi untuk crunchbang++ ini tidak terlalu besar, yaitu :
- Pentium 4 atau lebih tinggi
- 1GB RAM
Cukup ringan bukan? langsung saja kalian coba crunchbang++ distro linux ringan berbasis debian.
10. AntiX Linux
Masih dalam linux ringan dengan basis dari debian linux, yaitu antiX Linux. AntiX Linux menggunakan window manager icewm agar bisa berjalan atau running pada hardware atau perangkat keras kelas bawa atau low-end.
Ukuran ISO antiX ini kurang lebih sekitar 700MB, karena pada antix linux ini tidak memiliki banyak software yang di install maka dari itu iso nya hanya berukuran kurang dari 1GB saja.
AntiX linux ini memiliki spesifikasi sebagai berikut:
- Pentium 3
- 256MB RAM
- 5GB free space hdd atau ssd
Mungkin selengkapnya kalian bisa baca tentang system requirement antiX linux di website antixlinux.com.
11. Zorin OS lite
Zorin OS lite adalah distro linux ringan dengan basis ubuntu. Zorin OS memiliki 4 Versi, yaitu : Ultimate, education, core, dan juga lite. Versi lite ini yaitu Zorin OS Lite adalah distro linux ringan yang cocok digunakan untuk komputer ataupun laptop dengan usia lebih dari 10tahun.
Untuk spesifikasi Zorin OS Lite ini, yaitu:
- CPU 700Mhz Single core Intel atau amd 32/64bit processor
- 512MB RAM
- 8GB Storage
- 640×480 Resolusi layar
Selengkapnya kalian bisa melihatnya website resmi zorinos.com
12. Linux Lite
Linux lite distro linux ringan basis ubuntu. Linux lite ini di bangun dengan menggunakan basis dari ubuntu LTS. Linux lite juga distro linux ringan yang cocok untuk pemula atau orang yang baru migrasi dari windows ke linux.
Linux lite memiliki tampilan yang menarik dan juga distro linux ini ringan tanpa mengurangi tampilannya. Tampilannya juga hampir mirip dengan sistem operasi windows, jadi kalian yang baru menggunakan linux seperti wajib mencoba linux lite ini.
Versi terbaru linux lite saat ini adalah Linux Lite 5.2 yang dirilis pada 1 November 2020. Spesifikasi yang diperlukan oleh linux lite, sebagai berikut:
- 1Ghz Processor CPU
- 768MB RAM
- 8GB free space storage hdd or ssd
- 1024×768 resolution
Tidak terlalu tinggi bukan spesifikasi yang dibutuhkan oleh linux lite ini? Langsung saja kalian mencobanya, untuk iso linux lite kalian bisa dapatkan di website nya yaitu linuxliteos.com.
Penutup
Itulah beberapa distro linux paling ringan yang mungkin cocok juga di coba untuk kalian yang baru mencoba menggunakan linux dan bisa kalian coba pada komputer atau laptop kalian yang sudah berumur alias jadul.
Terima kasih.
Komentar
Posting Komentar